Hallo alie dan teman teman yang membaca!?
Hai di sini aku akan bercerita sebagai tiramisu. Akan aku ceritakan dulu apa posisi aku dalam keluargaku. Aku terlahir sebagai anak bungsu dari empat bersaudara, Aku memiliki dua kakak laki-laki dan satu kakak perempuan. Selisih umurku dengan kakak Pertamaku cukup jauh, Aku paling dekat dengan kakak perempuanku yang selisih umurnya hanya 5 tahun namun bagiku perbedaan 5 tahun itu tergolong cukup jauh untuk hubungan anak ketiga dan anak keempat.
Di sini poinnya aku akan membahas tentang setelah aku lahir. Kita lahir di dunia tanpa permintaan kita bukan dan aku pun sama. Aku tidak pernah ingat kehidupanku di masa kecil lebih tepatnya di umur 3 tahun ke bawah. Ibuku yang sudah melahirkan 4 anaknya termasuk aku meninggal dunia karena penyakit jantung di saat aku masih berumur 3 tahun. Memoriku dengannya hanya sebatas aku dimandikan dan ditaburi bedak di wajah hingga aku kegirangan. Lalu setelah itu lepas semua Ingatanku tentangnya.
Event Aku pun tidak pernah tahu bagaimana kondisi keluargaku pada saat itu sedih, sepi, suram tanpa sosok ibu dalam keluarga yang beranggotakan empat saudara Kakak Adik dan satu peran orang tua yaitu ayahku. Pada tahun itu mungkin kedua kakak laki-lakiku sudah memasuki sekolah menengah pertama dan kakak perempuanku masih SD. Di umur 3 tahun itu Aku tidak paham apa kondisi yang sedang dialami oleh keluargaku, kehilangan ibu?. Rumahku sepi..semua kakakku sekolah, Ayahku bekerja, lalu Bagaimana denganku.
Kata orang-orang saat Ibuku masih ada Dia adalah seorang guru yang sangat sibuk mengajari murid-muridnya di sekolah, dan ayahku dia juga sibuk bekerja di tempat yang tidak Dekat dari rumah dan mereka hanya bisa menitipkanku kepada kakak dari ibuku. Aku sudah menganggap budeku seperti orang tua keduaku dan aku memiliki Om dan tante yang bisa dibilang mereka sangat peduli denganku. Mereka mengajakku jalan-jalan, mengajakku kabur dari rumah bila ada sesuatu yang mencemaskan di rumah, bahkan saat pernikahan mereka.. aku ikut foto di tengah-tengah mereka. Mereka sepertinya tahu segalanya tentang kehidupanku di masa kecil, mereka juga sepertinya tahu apa yang aku rasakan saat itu yang aku sendiri tidak mengerti.
Semakin dewasa aku semakin memikirkannya, Apakah aku penyebab dari meninggalnya ibuku. Saudaraku bilang Ibuku meninggal karena sakit jantung yang ternyata sudah lama dia miliki namun baru diperiksa saat kondisinya sudah parah dan tidak bisa diselamatkan lagi. Apakah mungkin sudah dari 3 tahun lalu saat aku terlahir di dunia? Apakah iya Kelahiranku membuatnya merasa sakit? Apakah kakak-kakakku menginginkan Kelahiranku? Itu pertanyaan-pertanyaan yang sempat berputar di kepalaku dan tidak pernah terjawab..
alie, aku sudah tidak sabar untuk menonton film mu ini di layar lebar, kita hampir sama, anak perempuan terakhir, kehilangan ibu, tapi kamu lebih sakit.. aku merasa aku orang tersakit di dunia ini, tapi kalau aku membuka mata dan melihat dunia yang sangat luas ini, ternyata masih banyak orang yang lebih sakit dari ku dan mereka tidak mengeluh, aku belajar untuk mensyukuri keadaan ku ini, dann aku berharap semoga tidak ada lagi anak anak yang terlahir dengan kondisi keluarga yang tidak sehat, semangat semua.